id
Hilman Hariwijaya

LUPUS: Tangkaplah Daku Kau Kujitak

Benachrichtigen, wenn das Buch hinzugefügt wird
Um dieses Buch zu lesen laden Sie eine EPUB- oder FB2-Datei zu Bookmate hoch. Wie lade ich ein Buch hoch?
  • Intan Tri Elfanihat Zitat gemachtvor 4 Jahren
    begitu, dia tak pernah minta uang dari ibunya kecuali kalau terpaksa (malangnya, dia justru sering berada dalam keadaan terpaksa harus minta uang pada ibunya). Tapi ibunya yang baik hati itu tak pernah kesal. Sebab kalau lagi punya uang banyak, Lupus sering memberikan sebagian kepada ibunya.
  • Upy Upyhat Zitat gemachtvor 4 Jahren
    Jangan-jangan malah dikira gila. Jalan
  • annisaar1612hat Zitat gemachtvor 5 Jahren
    Dia benar-benar nggak tau kalau yang Poppi maksudkan itu bukan sekadar sehelai bulu ayam, melainkan kemoceng.
  • Rizky Noviasrihat Zitat gemachtvor 6 Jahren
    Padahal Lupus punya prinsip; lebih baik makan permen karet daripada tidak makan permen karet
  • Rizky Noviasrihat Zitat gemachtvor 6 Jahren
    Malam telah larut (emangnya gula?)
  • Rizky Noviasrihat Zitat gemachtvor 6 Jahren
    Some Things Are Better Left Unsaid
  • Rizky Noviasrihat Zitat gemachtvor 6 Jahren
    "Itulah, Pak. Kalau rambut saya dipotong seperti anak lainnya, nanti Bapak malah sulit mengenali. Apalagi wajah saya begini pasaran. Bapak kenal Ridwan, Andi, atau Roni itu? Kami berempat sering dikira anak kembar Padahal kan tidak. Saudara juga bukan. Hanya nenek mereka dengan nenek saya saja yang memang sama-sama nenek-nenek...."
  • Rizky Noviasrihat Zitat gemachtvor 6 Jahren
    "You know, my friends, school is just a place to rest between weekends!"
  • Rizky Noviasrihat Zitat gemachtvor 6 Jahren
    Dan nasihat Lupus cukup sederhana, "Sudahlah, Im, nggak usah frustrasi. Ditolak kan belum tentu diterima...."
  • Rizky Noviasrihat Zitat gemachtvor 6 Jahren
    Dan Lupus pun mengejarnya dengan mudah. Hm, romantisme ndeso! Mereka pun tertawa-tawa.
fb2epub
Ziehen Sie Ihre Dateien herüber (nicht mehr als fünf auf einmal)