Kekerasan yang dialami Lily di masa kecil telah memerangkap hidupnya di masa lalu sehingga tidak ada lagi yang tersisa selain mimpi buruk yang berkepanjangan. Sementara kejahatan terus menghantuinya, dia dihadapkan pada pilihan yang sulit: terus bertahan ataukah mencoba menghadapinya. Bisakah cinta mengembalikan semua yang pernah hilang darinya?
Penghinaan yang pernah diterima Bayu telah mengikis semua harga diri yang dulu dimilikinya, bahkan perceraiannya menyadarkannya pada kenyataan pahit: dia tidak layak menjadi pria tempat bersandar, karena tidak memiliki apa pun untuk bisa membahagiakan wanita. Bisakah sebentuk ketulusan membalik hidupnya yang pesimistis...?
Hanya cinta sejati yang bisa menyembuhkan luka. Jika cinta telah merentangkan sayap, bersediakah mereka berjuang untuk lepas dari masa lalu?